Custom Search
Showing posts with label SBY POLITIC. Show all posts
Showing posts with label SBY POLITIC. Show all posts

Komitmen Sentul di Rakornas Partai Demokrat

SBY PRESIDENCY

Setelah dua hari menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas), Partai Demokrat merekomendasikan 10 komitmen yang dinamakan Komitmen Sentul untuk Kemajuan Partai Demokrat. Komitmen itu dibacakan Ketua Steering Comitte Rakornas PD 2011, Jhonny Allen Marbun di acara penutupan Rakornas di Sentul International Convention Center, Minggu (24/7/2011). Berikut 10 butir Komitmen Sentul Untuk Kemajuan Partai Demokrat:

1. Partai Demokrat harus meneguhkan jati diri sebagai partai tengah, nasionalis, religius, reformis dan memegang etika politik bersih, cerdas dan santun.

2. Partai Demokrat harus terus konsentrasi melakukan konsolidasi internal secara paripurna, memperkuat solidaritas batin, serta memperkuat kelembagaan dan perjuangan partai.

3. Partai Demokrat harus terus melakukan koreksi, perbaikan dan penyempurnaan atas berbagai kekurangan yang ada, serta bekerja keras membangun Partai Demokrat sebagai partai yang modern, kuat dan dicintai rakyat.

4. Partai Demokrat harus memperkuat kaderisasi sebagai mata air sumber daya manusia yang berkualitas yang bisa bergerak untuk kemajuan partai, kemajuan bangsa dan kesejahteraan rakyat.

5. Parta Demokrat harus semakin meningkatkan keberhasilan dalam pemilukada demi pengabdian yang lebih nyata untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat di daerah

6. Partai Demokrat harus terus meningkatkan pengelolaan partai sesuai dengan prinsip pengelolaan partai yang modern berdasarkan hasil kongres di Bandung.

7. Partai Demokrat harus semakin mampu menjalankan komunikasi yang cerdas, dan menampung aspirasi rakyat.

8. Partai Demokrat harus menegakkan disiplin kader, dan sinergi kerja seluruh kader.

9. Para kader Partai Demokrat yang bertugas di DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD kabupaten/kota harus semakin mampu menjalankan tugas di parlemen dan daerah pemilihan untuk mengurus konstituennya

10. Para kader Demokrat harus konsisten dan disiplin menjalankan fungsi partai yang mendukung pemerintahan, baik pusat maupun daerah.

Source: Tribunnews

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner


ENGLISH VERSION:

BERITA LAINNYA:

http://sbypresidency.blogspot.com/


Partai Demokrat Akan Terus Berdiri di Depan Kebijakan Presiden SBY

SBY PRESIDENCY

Rapat Koordinasi Nasional Partai Demokrat 2011 tidak hanya menghasilkan 10 komitmen yang dinamakan Komitmen Sentul Untuk Kemajuan Partai Demokrat. Rakornas yang diselenggarakan dua hari itu, Sabtu (23/7/2011) dan Minggu (24/7/2011), juga menghasilkan sikap politik.

Pembacaan sikap politik mengawali posesi penutupan Rakornas PD 2011 di Sentul International Convention Center, Bogor, Jawa Barat, Minggu (24/7/2011). Sikap politik dibacakan Sekretaris Jenderal PD, Edhie Baskoro atau Ibas yang tidak lain adalah putra bungsu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono selaku Ketua Dewan Pembina PD.

Berikut sikap politik PD yang dihasilkan Rakornas PD 2011:

1. Demokrasi di Indonesia telah mengalami kemajuan yang berarti dan partai demokrat memandang demokratisasi kita semakin difokuskan untuk menjamin produktifitas dan stabilitas serta produktivitas pemerintahan. Selain itu menjauhkan praktik fitnah, adu domba dan desas desus serta kegaduhan yang tidak bertanggung jawab.

2. Partai Demokrat menegaskan bahwa demokratisasi kita dijalankan dengan mengutamakan integrasi nasional, kebebasan yang bertanggung jawab serta semangat kebersamaan dan gotong royong. Serta diharapkan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.

3. Partai Demokrat memberikan apresiasi terhadap langkah-langkah dan kebijakan pemerintah untuk memberantas korupsi, kolusi dan nepotisme dan membangun pemerintahan yang bersih dan akuntabel dan pelaksanaan reformasi birokrasi. Partai Demorkat mendukung sepenuhnya kerja keras aparat penegak hukum, kepolisian, kejaksaan, KPK dan pengadilan untuk menegakkan hukum dengan berkeadilan dan akuntabel.

4. Partai Demokrat memberikan apresiasi dan kerja keras terhadap kinerja pemerintah terhadap bidang ekonomi dimana perekonomian nasional makin kuat, tumbuh dan terdistribusi dengan semakin baik sehingga kemiskinan dan pengangguran menurun. Partai Demokrat mendukung berbagai langkah dan kebijakan pemerintah yang pro rakyat, kebijakan-kebijakan yang membela ekonomi dan memberdayakan rakyat miskin dan fakir miskin, usaha kecil mikro dan menengah harus terus dilanjutkan.

5. Partai Demokrat memberikan dukungan atas kerja keras pemerintah untuk menciptakan rasa aman, menindak kekerasan, memerangi radikalisme dan teroris serta menciptakan kehidupan yang harmonis dalam kemajemukan.

6. Partai Demokrat memeberikan apresiasi atas kerja keras pemerintah untuk membangun ketahanan pangan dan energi, pengelolaan industri yang tepat sasaran untuk kepentingan dan kesejahteraan rakyat.

7. Partai Demokrat memandang pentingnya untuk peningkatan SDM bagi pembangunan nasional dan meningkatkan harkat hidup rakyat Indonesia temasuk pendidikan dan pelatihan yang memadai bagi calon TKI yang akan bekerja di luar negeri.

8. Partai Demokrat memberikan apresiasi atas berbagai keberhasilan dan penghargaan yang diterima Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan pemerintah dari dunia internasional dan hal itu menunjukkan bangsa Indonesia merupakan bvangsa yang terus bergerak maju dan berjalan pada jalur yang tepat serta mempunyai masa depan yang cerah.

9. Partai Demokrat akan terus berdiri di depan untuk mendukung setiap langkah dan kebijakan serta program Presiden SBY dan pemerintah yang telah bekerja keras dan tak kenal lelah untuk memajukan bangsa dan negara serta meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Source: Tribunnews

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner


ENGLISH VERSION:

BERITA LAINNYA:

http://sbypresidency.blogspot.com/


Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono Tak Ikuti Penutupan Rakornas Demokrat

SBY PRESIDENCY

Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono tak mengikuti acara penutupan Rapat Koordinasi Nasional Demokrat di Sentul, Bogor, Jawa Barat. Begitu memberikan pengarahan tertutup sejak pukul 15.00 WIB, SBY langsung meninggalkan arena Rakornas.

Pantauan Metrotvnews.com, acara penutupan cuma dihadiri anggota serta Sekretaris Dewan Pembina PD, seperti Syarif Hassan, Ahmad Mubarok, dan Andi Mallarangeng, kecuali Wakil Ketua Dewan Kehormatan Marzuki Alie. Tampak juga para pengurus DPP Partai Demokrat mulai Ketua Umum PD Anas Urbaningrum, Sekretaris Jenderal PD Edhie Baskoro Yudhoyono, anggota Dewan Kehormatan E.E. Mangindaan dan Jero Wacik serta Sekretaris Dewan Kehormatan Amir Syamsuddin.

Ditemui usai acara penutupan, Mangindaan mengatakan, SBY tadi hanya mengarahkan bagaimana persiapan partainya menghadapi pemilu 2014. Presiden juga memerintahkan Anas menyiapkan komunikator politik, pelatihan bagi kader, dan memperbaiki rekruitmen kader.

"SBY juga sempat membicarakan soal Pilkada walaupun kami tidak memiliki target," kata dia.

Untuk calon kepala daerah, SBY berpesan agar memilih orang yang kredibel dan mampu memperhatikan kesejahteraan rakyat.

Syarif Hassan menambahkan, SBY tak hadir karena memang tidak dijadwalkan menutup Rakornas. Sesuai protap, SBY hanya membuka Rakornas. Sedangkan, Marzuki Alie tak mengikuti acara penutupan karena mengantar SBY pulang.

Ditanya soal arahan SBY, Menteri Koperasi dan UKM ini membenarkan SBY meminta solidaritas kader untuk masa depan Demokrat.

"Ia juga meminta komitmen Demokrat mendukung program pemerintah," tandasnya.

Berdasarkan agenda dari panitia yang beredar dikalangan wartawan, SBY sedianya menutup Rakornas pukul 19.00 WIB. Namun nyatanya SBY datang lebih cepat dan melakukan pertemuan tertutup dengan peserta Rakornas. Acara pengarahan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi pun batal digelar. Alhasil Rakornas PD ditutup lebih cepat

Source: metrotvnews

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner


ENGLISH VERSION:

BERITA LAINNYA:

http://sbypresidency.blogspot.com/


Pembekalan Presiden SBY di Rakornas Demokrat Soal Etika Dasar Politik

SBY PRESIDENCY

Selama kurang lebih satu jam, Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat (PD) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memberikan pembekalan kepada sekitar 5300 peserta Rakornas. Pembekalan berisi etika dasar politik PD yang bersih, cerdas dan santun.

"Itu selalu Pak SBY pesankan. Bagi kader Demokrat tuk pegang teguh, adalah etika dasar politik Partai Demokrat, bersih, santun, itu harus mampu kader Demokrat terjemahkan. Itu menjadi salah satu prasyarat bagi kader melakukan berbagai aktivitas politik," kata Wasekjen DPP PD Saan Mustopa.

Hal tersebut dia sampaikan menjawab pertanyaan wartawan tentang isi pembekalan yang disampaikan SBY secara tertutup kepada 5300 peserta Rakornas PD.

"Tentu perilaku kader melakukan politik bersih, cerdas dan santun itu diikat oleh kode etik yang artinya diharapkan jadi acuan dalam berperilaku. DK PD akan mengawasi kader-kadernya dengan kode etik tersebut,"ujarnya.

Kapan evaluasi akan dilakukan? "Biasanya 7 hari setelah diberi peringatan, melanggar kode etik, nanti DPP akan memberikan sanksi dari yang terendah sampai terberat, dari teguran sampai pemecatan dan pengembalian kartu anggota. DK diberi kehormatan untuk mengevaluasi," kata Saan.

Source: detikNews

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner


ENGLISH VERSION:

BERITA LAINNYA:

http://sbypresidency.blogspot.com/


Sekjen Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono Mengatakan Tidak Ada Alasan Spesial SBY Batal Tutup Rakornas

SBY PRESIDENCY

Rapat Koordinasi Nasional(Rakornas) Partai Demokrat resmi ditutup. Namun, dalam acara penutupan tidak tampak Presiden SBY yang sekaligus Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat hadir dalam agenda itu.

Misteri pun muncul atas tidak hadirnya SBY itu. Tidak hanya itu, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Marzuki Alie juga tidak tampak batang hidungnya saat penutupan acara.

Sekjen Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono mengatakan tidak ada alasan spesial atas ketidakhadiran ayah kandungnya tersebut.

"Enggak ada alasan spesial, terima kasih-terima kasih," ujar Ibas saat ditemui usai acara penutupan Rakornas Partai Demokrat di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Minggu(24/7/2011).

Sementara itu, menurut Wakil Sekjen Partai Demokrat, Saan Mustopa mengatakan ketidakhadiran SBY di acara penutupan Rakornas dilihatnya sebagai sebuah kewajaran. Sebab, SBY memang hanya memiliki satu kesempatan saja memberikan pengarahan dan penyuluhan kepada kader Partai Demokrat.

"Pak SBY memang berikan pengarahan dan penutupan memang harus lewat ketua umum, karena enggak mungkin dalam satu kesempatan dua kali memberikan penyambutan dan pengarahan,"pungkasnya.

Informasi yang dihimpun Tribunnews, SBY sedianya akan menyampaikan pidato penutupan pelaksanaan Rakornas di Sentul Intenasional Convention Center, Bogor. Rencananya, SBY akan berangkat dari kediamannya pukul 18.45 WIB. Kemudian, mengikuti acara penutupan pukul 19.30 WIB. Setelah itu, SBY bakal ke kediamannya pukul 21.15 WIB.

Namun tiba-tiba agenda berubah. SBY justru datang sekitar pukul 15.00 WIB. Setelah itu, pukul 16.00 WIB langsung memberikan pembekalan secara tertutup kepada para peserta Rakornas. Sekitar pukul 17.00 WIB, SBY langsung pulang ke Cikeas.

Source: Tribunnews

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner


ENGLISH VERSION:

BERITA LAINNYA:

http://sbypresidency.blogspot.com/


Presiden SBY Minta Kadernya Tidak Sombong

SBY PRESIDENCY

Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat SBY sempat memberikan pembekalan tertutup, meski tidak menghadiri penutupan Rakornas PD 2011. Dalam pertemuan itu, SBY meminta kadernya untuk tidak sombong.

"Pak SBY memperingatkan untuk tidak sombong," ujar Ketua Fraksi PD DPR Jafar Hafsah usai menghadiri penutupan Rakornas PD 2011 di Sentul City, Bogor, Jawa Barat, Minggu (24/7/2011).

Menurut Jafar, SBY kembali mengulang perkataannya di depan semua pengurus partai yang hadir untuk tidak saling menyalahkan dan tetap bersatu.

"Semua kader harus mematuhui kaidah partai yaitu bersih, cerdas, dan santun," terangnya.

Selain itu, SBY juga meminta agar PD dapat mengawal seluruh prorgram-program kerja pemerintah untuk masyarakat. "Dan semua kader harus berada di tengah-tengah masyarakat,"jelasnya.

Saat ditanyakan tentang ketidakhadiran SBY dalam penutupn Rakornas karena marah tentang adanya isu Rakornas tandingan, Jafar membantah hal itu.

"Kita percepat karena ada beberapa agenda yang tidak jadi dan akhirnya kita percepat. Tidak Benar Pak SBY marah," tegasnya.

Source: detikNews

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner


ENGLISH VERSION:

BERITA LAINNYA:

http://sbypresidency.blogspot.com/


SBY selaku Ketua Dewan Pembina Sumbang Rp 100 Juta untuk Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Partai Demokrat

SBY PRESIDENCY

Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Partai Demokrat digelar besar-besaran dengan mendatangkan sekitar 5.300 kader dari seluruh Indonesia. Para kader yang berduit, ikut menyumbang biaya rakornas yang mencapai Rp 5 miliar. SBY selaku Ketua Dewan Pembina, juga menyumbang Rp 100 juta.

"Bahkan SBY juga menyumbang secara pribadi sesuai dengan ketentuan. Ya paling tidak 100 juta," ujar Wakil Ketua Umum PD Jhonny Alen Marbun saat ditanya biaya penyelenggaran Rakornas di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Minggu (24/7/2011).

Menurut Jhonny, duit itu dari kocek pribadi SBY. Para kader lain pun ikut bantingan menyumbang untuk perhelatan partai bintang mercy ini. Jumlahnya beragam sesuai kemampuan.

"Ya seperti ini misalnya (acara Rakornas), Rp 10 juta saja disumbang dari setiap anggota dewan sudah ada Rp 1,5 miliar. Ada juga yang menyumbang Rp 50 juta, nah ini kan bisa lebih ya toh," terangnya.

Ongkos ini tidak hanya untuk menyewa SICC, melainkan juga akomodasi ribuan peserta rakornas. Para peserta diinapkan di hotel mewah seperi Sheraton, Ibis, Mercure dan lainnya.

"Total semua sekitar Rp 5 miliarlah plus minusnya," kata dia.

Menurut Jhonny, panitia hanya menyediakan hotel, makan dan gedung untuk Rakornas. Sedangkan biaya transportasi dari setiap peserta dibebankan kepada masing-masing kader.

"Dan kita (DPP) hanya menyediakan hotel dan makan. Dan tidak untuk yang di Pulau Jawa, hotel itu untuk yang di luar Pulau Jawa," terangnya.

Jhonny menjamin, tidak ada istilah 'dana segar' sebagai oleh-oleh para kader pulang ke daerah masing-masing. "Tanya saja sama kader-kader DPC. Mereka tidak terima transportasi, paling kita hanya bantu kasih bendera, kaos," imbuh Jhonny.

Source: detikNews

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner


ENGLISH VERSION:

BERITA LAINNYA:

http://sbypresidency.blogspot.com/


 

Custom Search

SBY PRESIDENCY