SBY PRESIDENCY
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengingatkan agar tak perlu takut menghadapi perdagangan bebas (free trade). Globalisasi memang mempunyai ancaman, namun juga mempunyai peluang.
"Free trade kita tak perlu takut, tak perlu gamang," kata Yudhoyono dalam Peluncuran Penerapan Sistem National Single Window (NSW) di Tanjung Priok Jakarta Jumat 29 Januari 2010.
Menurutnya sesuatu yang memberikan kekurangan harus dicegah, ditangkal, dan diperbaiki. Namun juga memberikan peluangan. Yang penting dalam era bebas, menurut Yudhoyono, adalah Indonesia harus memiliki daya saing makin kuat, efisien dan produktif.
Dalam pengurusan usaha juga harus cepat, murah dan akuntabel. "Dengan bantuan elektronik dan tidak manual bisa lebih menjadi tumpuan dan kekeliruan bisa terjadi dalam transaksi," katanya.
Yang menjadi pertanyaan, lanjut SBY, bagaimana jika Indonesia merasa tak siap dengan kerjasama, seperti perjanjian China-Asean Free Trade Agreement (CAFTA). Padahal keputusan kerjasama ini sejak lama. Jika memang ada yang tak siap ada upaya yang bisa ditempuh dengan cara yang baik.
"Proses ini kalau dikatakan tak siap mestinya dulu perhitungannya siapa, tapi kalau tidak siap ada upaya, mekanisme yang bisa kita tempuh secara baik," katanya.(VIVAnews)
BERITA LAINNYA:http://sbypresidency.blogspot.com/
Iklan Kerja Online
CHOICES YOUR DREAMS, WANTS AND NEEDS
www.video2be.com
Custom Search
SBY: Indonesia Jangan Takut Pasar Bebas
Labels:
ECONOMY,
SBY NEWS,
SBY PRESIDENCY
Subscribe to:
Post Comments
Custom Search
0 comments:
Post a Comment