SBY PRESIDENCY
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta agar Rancangan Undang-Undang (RUU) Intelijen yang saat ini sedang dibahas tidak memuat pasal-pasal yang melampaui kepatutan tugas intelijen. Presiden juga meminta agar RUU tersebut tetap menghormati prinsip-prinsip hak asasi manusia dan menjunjung tinggi nilai demokrasi."Mari kita pastikan apa yang diperlukan untuk membikin aman negara ini meski dituangkan di situ, supaya intelijen bisa bekerja dengan baik," kata SBY dalam wawancara yang disiarkan secara nasional oleh Radio Republik Indonesia (RRI), Kamis 9 Juni 2011. "Tapi, yang dikhawatirkan kita semua, ini bisa mengganggu kehidupan yang baik, tentu tak perlu dimasukkan."
SBY mengatakan hampir di seluruh dunia terdapat undang-undang yang efektif di bidang keamanan untuk menanggulangi terorisme, bahkan di negara dengan sistem demokrasi liberal. Alasannya, kata SBY, negara tidak punya otoritas atau kekuatan untuk mengamankan negerinya dari berbagai ancaman termasuk aksi terorisme
Sebelum era reformasi memang ada banyak undang-undang dan regulasi yang cukup keras. Tapi, akhirnya dicabut karena dinilai sangat otoritarian dan melampaui kepatutan. Saat ini menurut SBY dunia mengalami perubahan dan muncul ancaman terorisme. "Negara kita telanjur tidak memiliki perangkat undang-undang yang cukup efektif seperti yang dimiliki negara lain," katanya.
Bahkan ia mencontohkan Malaysia dan Singapura yang memiliki undang-undang keamanan yang mirip dengan undang-undang antisubversif yang dimiliki Indonesia pada periode lalu. Karena alasan ini SBY mendukung penyusunan rancangan undang-undang intelijen. Undang-undang ini menurutnya diperlukan untuk memastikan keamanan dan keselamatan warga dari ancaman, termasuk terorisme
Source: http://www.tempointeraktif.com
ENGLISH VERSION:
- SBY: Do NOT Base Development on Market Mechanism
- SBY’s English speeches illegal: Mahfud
- Police want help tracking down SBY texter
- Yudhoyono calls out text-messaging “cowards”
- After SMS rumor, SBY asks media to be cautious
- Yudhoyono Slams WikiLeaks at International Defense Conference
- SBY 'Shocked,' First Lady in Tears Over Wikileaks Allegations
- SBY Calls for Emerging Nations to Have Greater Rol...
- SBY Orders Governors to Unsnarl Traffic
- President Too ‘Slim’ for Old Clothes on New Diet
- SBY’s Rousing Challenge to Private Sector
- SBY: Save Our Nation From Radicalization
- SBY’s Encore To Shed More Light on Plan For Econom...
- SBY Lays Out Plan to Become Top-10 Economy
- SBY Outraged by 'Cowardly,' 'Libelous' SMS
- Yudhoyono ‘Blunders’ Responding to SMS Allegations...
- SBY Hits Back at Mysterious Message
- Yudhoyono Blasts Social Web Sites, Blackberry Over...
BERITA LAINNYA:
- SBY Sebut Kasus Nazar Musibah Demokrat
- Ruhut: Jangan Pisahkan Aku dengan SBY
- SBY, Mega, dan Habibie Pidato Pancasila
- SBY: Indonesia Jangan Takut Pasar Bebas
- SBY: Indonesia Bisa Minta Moratorium
- SBY: "Ini Luar Biasa Gaduhnya Negara Kita"
- Presiden SBY Akan Tindak Wajib Pajak Bandel
- SBY Menjawab Demonstran
- SBY Paparkan Capaian Program 100 Hari
- Presiden Sediakan Rp100 Triliun Kredit Untuk Rakya...
- Presiden Minta Makassar Mengembalikan Kejayaan PSM...
- SBY Bentuk Komite Inovasi Nasional
- Menkeu: Program 100 Hari Kerja Sudah 100 Persen
- SBY Resmikan 2 PLTU Baru
- Demokrat: 100 Hari KIB II Baik, yang Kurang Pember...
- SBY Imbau Pendemo 28 Januari Jaga Diri dari Penyus...
- Istana: Tak Ada Perintah Stop Kasus Century
- Presiden Minta Pers Pelopori Kongres Sepak Bola
http://sbypresidency.blogspot.com/



Iklan Kerja Online
CHOICES YOUR DREAMS, WANTS AND NEEDS
www.video2be.com
0 comments:
Post a Comment