SBY PRESIDENCY
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta agar masing-masing daerah memperkuat potensi dan keunggulanya. Hal itu untuk menumbuhkan perdagangan antardaerah atau intra state trade.Menurutnya, cara itu dilakukan untuk ekonomi domestik. Jika masing-masing daerah tumbuh, perdagangan antardaerah akan tumbuh. "Termasuk, perdagangan dalam negeri antarpulau, provinsi, dan daerah," katanya pada saat meresmikan proyek di Maluku di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Ambon, Rabu, 25 November 2009.
Untuk mendukung pertumbuhan ekonomi, SBY mengatakan diperlukan investasi yang berkembang. Untuk itu, diperlukan iklim investasi yang mendukung, keadaan aman, tidak ada korupsi, dan masyarakatnya giat bekerja.
Presiden juga meminta, kepada semua masyarakat ikut bertanggung jawab terhadap terciptanya keamanan dan bukan hanya menyerahkan kepada pimpinan.
"Jangan harapkan kesejahteraan bisa meningkat, kalau ekonomi tidak tumbuh. Jangan harapkan ekonomi tumbuh, kalau tidak ada investasi. Jangan harapkan investasi terjadi, manakala keadaan tidak kondusif untuk investasi," ujarnya.
Untuk menarik investor, pemerintah daerah bisa menyelenggarakan semacam hari investasi. Yudhoyono akan memerintahkan menteri terkait dan Kepala BKPM untuk membantu menyukseskan hal tersebut.
Sementara itu, terkait dengan cara menarik minat investor dan wisatawan, di Maluku sendiri akan diselenggarakan Sail Banda pada Juli Agustus 2010.
Yudhoyono juga meminta agar penyelenggaraan Sail Banda bisa lebih sukses daripada penyelenggaraan Sail Bunaken Agustus lalu.
Selain itu, akan mendorong pihak terkait seperti Menteri Perhubungan, Menteri Kelautan dan Perikanan, TNI Angkatan Laut, dan Departemen Luar Negeri ikut menyukseskan Sail Banda.(vivanews.com)
0 comments:
Post a Comment