SBY PRESIDENCY
Enam bulan menjelang kongres, sejumlah nama mulai muncul dalam bursa calon ketua umum Partai Demokrat. Salah satunya adalah Ani Yudhoyono, istri Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono.
Ani Yudhoyono dinilai memiliki memiliki kemampuan dan pengalaman memimpin partai. "Tapi Pak SBY nggak mungkin setuju Ibu Ani memimpin Partai Demokrat," kata Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Ahmad Mubarok, saat berbincang dengan VIVAnews, Selasa, 8 Desember 2009.
Mubarok yakin karena SBY tak akan membangun citra nepotisme di tubuh Partai Demokrat. Bahkan, jika nantinya dukungan kepada Ani Yudhoyono melejit, ia yakin SBY akan mengintervensi keputusan. "Tak ada ambisi ke arah itu," ujarnya.
Lantas bagaimana dengan kepemimpinan Hadi Utomo yang merupakan adik ipar SBY? "Saat itu juga Pak SBY nggak setuju tapi nggak bisa mengintervensi keputusan karena saat Hadi Utomo terpilih Pak SBY belum menjabat sebagai ketua dewan pembina," kata Mubarok. "Kalau sekarang sudah punya hak intervensi."
Dalam sejarah partai, Ani Yudhoyono pernah menjabat sebagai wakil ketua umum Partai Demokrat selama 1,5 tahun. Meski terpilih dalam kondisi darurat, kata Mubarok, Ani menunjukkan potensi kepemimpinan yang baik. "Waktu itu hanya untuk meyakinkan masyarakat di awal berdirinya partai bahwa Demokrat benar-benar partai Pak SBY," ujarnya.
Mengenai kandidat ketua umum, Mubarok cenderung memilih Anas Urbaningrum. Ia melihat Anas mewakili sosok muda cerdas dan berkarakter politik santun seperti karakter SBY. Kepemimpinan Anas diharapkan dapat meneruskan gaya politik SBY.(VIVAnews)http://sbypresidency.blogspot.com/
Custom Search
"SBY Tak Akan Setuju Ibu Ani Pimpin Demokrat"
Labels:
ANI YUDHOYONO,
SBY PRESIDENCY
Subscribe to:
Post Comments
Custom Search
0 comments:
Post a Comment